MPR Temui SBY dan Jokowi Kirim Undangan Pelantikan Presiden

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Bambang Soesatyo dan sejumlah pimpinan MPR lain berencana menyambangi Istana Negara dan Puri Ciekas, Bogor untuk menyampaikan undangan pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2019-2024 Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada 20 Oktober mendatang.

Tepat pukul 10.00 WIB Bambang dan sejumlah wakil MPR akan menyambangi Istana untuk menyampaikan undangan ke Jokowi, setelah itu mereka bertolak ke Cikeas untuk menyampaikan undangan kepada Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

"Itu kira-kira agenda kami dalam mempersiapkan pelantikan presiden dan wapres," jelas Bamsoet di kediaman Ma'ruf Amin Jalan Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (15/10) malam.
Bamsoet mengaku sebelumnya telah menyampaikan undangan pelantikan itu kepada Wakil Presiden Terpilih, Ma'ruf Amin. Dalam pertemuan dengan Ma'ruf, dia mengaku membicarakan banyak hal, termasuk tentang masalah-masalah ekonomi yang terjadi saat ini.

Mereka juga membahas ekonomi syariah yang jadi salah satu bidang keahlian Ma'ruf. Bamsoet berharap Ma'ruf, sebagai ahli ekonomi syariah, bisa turut mendorong pembangunan ekonomi Indonesia.

"Kami berharap Pak Kiai bisa bergerak cepat membangun ekonomi Indonesia ke depan sebagai keahlian beliau ekonom syariah," katanya.

Tak hanya itu, Bamsoet juga berharap kehadiran Ma'ruf sebagai wakil presiden dari kalangan ulama bisa membawa suasana politik di Indonesia semakin teduh.

"Diharapkan memberikan kesejukan sejarah Indonesia dalam lima tahun ke depan," kata Bamsoet.

MPR juga sebelumnya sudah memberikan undangan pelantikan pada Prabowo Subianto dan Sandiaga Uno sebagai mantan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2019.
[Gambas:Video CNN] (tst/wis)