Search

Mogok Rongrong Hong Kong hingga Kashmir Terisolasi

Mogok Rongrong Hong Kong hingga Kashmir Terisolasi

Jakarta, CNN Indonesia -- Aksi mogok yang merongrong Hong Kong hingga peningkatan ketegangan di Kashmir, India, meramaikan kabar dunia pada Senin (5/8).

1. Demonstran Bertekad Lumpuhkan Hong Kong Hari Ini

Setelah demonstrasi ricuh selama akhir pekan lalu, para pengunjuk rasa di Hong Kong kembali melumpuhkan kota dengan aksi mogok besar-besaran pada Senin.

Aksi ini diikuti oleh serikat pekerja dari berbagai sektor, mulai dari perdagangan swasta hingga transportasi publik.

Akibat aksi mogok ini, sekitar 100 penerbangan dibatalkan dari dan menuju salah satu kota tersibuk di dunia tersebut.

[Gambas:Video CNN]

Demonstran juga memblokir jalan dan akses menuju kereta bawah tanah, membuat para pekerja yang tak ikut unjuk rasa terlantar di stasiun.

Pemimpin eksekutif Hong Kong, Carrie Lam, pun menyebut para demonstran mencoba menghancurkan daerah tersebut.

2. Ketegangan Meningkat, India Larang Pergerakan Warga Kashmir

Ketegangan juga meningkat di Kashmir setelah India melarang pergerakan sipil di kawasan itu, usai militer mengerahkan 10 ribu tentara untuk bersiaga di tengah perseteruan dengan Pakistan.

Selain melarang pergerakan warga sipil, otoritas India juga memutus jaringan telepon dan internet di kawasan Kashmir yang mereka kuasai, membuat daerah itu terisolasi.

Ketegangan antara India dan Pakistan meningkat sejak pekan lalu. Pakistan menuding India menggunakan bom klaster yang menewaskan dua orang di Kashmir.

Meski hidup bertetangga, relasi India dan Pakistan selalu terganjal konflik di Kashmir. Sejak merdeka dari Inggris, Kashmir dibagi dua menjadi wilayah untuk India dan Pakistan. Kedua negara kemudian bertarung untuk memperebutkan keseluruhan wilayah Kashmir.

India dan Pakistan tercatat telah berperang sebanyak dua kali memperebutkan wilayah Kashmir, yakni pada Perang India-Pakistan pada 1947 dan pada 1999 dalam Perang Kargil. Masing-masing juga menyimpan lebih dari seratus hulu ledak nuklir.

3. AS Selidiki Penembakan Texas Sebagai Terorisme Domestik

Di kawasan Barat, ketegangan juga melanda Amerika Serikat setelah dua penembakan mengguncang negara itu dalam kurun waktu kurang dari 13 jam selama akhir pekan lalu, yaitu di El Paso, Texas, dan Ohio.

Secara keseluruhan, kedua penembakan itu merenggut 29 nyawa dan melukai puluhan orang lainnya.

Dalam penembakan di El Paso, enam warga Meksiko juga menjadi korban. Meksiko pun mempertimbangkan untuk menyebut tragedi tersebut sebagai aksi terorisme, membuat mereka dapat meminta pelaku penembakan diekstradisi.

[Gambas:Video CNN]

Presiden Meksiko, Andres Manuel Lopez Obrador, juga mendesak AS untuk mengendalikan penjualan senjata.

El Paso sendiri merupakan daerah Texas yang berbatasan langsung dengan Meksiko. Kawasan tersebut pun menampung banyak imigran yang menyeberang dari Ciudad Juarez.

Selama ini, Presiden Donald Trump dikecam karena terus melontarkan retorika yang menimbulkan sentimen anti-imigran.

Namun, tak lama setelah insiden di Texas ini, Trump menyatakan bahwa penembakan tersebut merupakan tindakan pengecut. (has)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

Related Posts :

0 Response to "Mogok Rongrong Hong Kong hingga Kashmir Terisolasi"

Post a Comment

Powered by Blogger.