Search

Praktisi Sebut WOWS Bisa Jadi Solusi Genjot Produksi Migas

Praktisi Sebut WOWS Bisa Jadi Solusi Genjot Produksi Migas

Jakarta, CNN Indonesia -- Produksi minyak di Indonesia menurun setiap tahun karena kondisi sumur-sumur migas yang telah berusia tua. Lazim saja, sumur-sumur migas itu sering dieksploitasi sehingga cadangan semakin surut.

Praktisi Hulu Migas Satoto Agustono mengungkapkan solusi mencegah penurunan produksi minyak di sumur yang sudah ada (existing) adalah dengan pemeliharaan berupa Work Over Well Service (WOWS).

Work Over merupakan pekerjaan ulang atas sebuah sumur minyak yang telah ada, sedangkan Well Service adalah perawatan sumur minyak.

"Kondisi ini banyak sekali, sumur banyak dikerjakan WOWS. WOWS dua pekerjaan yang berbeda tapi enggak bisa dipisahkan, sama seperti makan dan minum," kata Satoro di Jakarta.

Berdasarkan data SKK Migas pada 2019, Work Over bakal dilakukan di 969 sumur dan akan ada kegiatan Well Service sebanyak 25.296 kegiatan.

Satoto juga menjelaskan produksi sumur Work Over jumlahnya bisa melebihi hasil pengeboran. Biaya yang dibutuhkan pun rendah. Hal itu berbeda dibanding dengan mengembangkan sumur baru yang membutuhkan biaya hingga US$5 juta.

"Hal yang paling penting, produksi seluruh dunia tidak hanya di Indonesia rata-rata sekitar 90-95 persen dari sumur WOWS," ujarnya.

Diketahui, tahun ini Satuan Kerja Khusus Pelaksanaan Kegiatan Usaha Hulu Migas (SKK Migas) menargetkan pengeboran 57 sumur eksplorasi, naik lebih dari dua kali lipat dibanding realisasi tahun lalu sebanyak 21 sumur.

[Gambas:Video CNN] (sas/lav)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Praktisi Sebut WOWS Bisa Jadi Solusi Genjot Produksi Migas"

Post a Comment

Powered by Blogger.