Search

Yorrys Raweyai: Golkar Bukan Partai Perusahaan

Yorrys Raweyai: Golkar Bukan Partai Perusahaan

Jakarta, CNN Indonesia -- Kubu bakal calon ketua umum Partai Golkar periode 2019-2024 Bambang Soesatyo (Bamsoet) yakin Musyawarah Nasional (Munas) Partai Golkar akan diselenggarakan pada September 2019.

Anggota tim sukses Bamsoet, Yorrys Raweyai, mengatakan pihaknya telah menyiapkan strategi agar Munas Partai Golkar diselenggarakan pada September atau lebih cepat tiga bulan dari yang dikatakan Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto.

"Pasti kita (Golkar) akan munas pada September (2019)," kata Yorrys kepada wartawan di Posko Pemenengan Bamsoet, Menteng, Jakarta Pusat pada Rabu (28/8).

Namun, Yorrys menolak membeberkan strategi dan skenario yang telah disiapkan agar Munas Partai Golkar diselenggarakan pada September 2019.

Ia hanya berkata bahwa Golkar bukan sebuah perusahaan dan keputusan di partai politik berlambang pohon beringin tidak bisa berdasarkan keinginan Airlangga selaku Ketum Partai Golkar.

"(Pengambilan keputusan) itu kolektif kolegial, ini bukan perusahaan. Itulah kebesaran Golkar," ucapnya.

Di tempat yang sama, Bamsoet menolak berkomentar banyak terkait persiapan dirinya jelang Munas Partai Golkar. Ia meminta wartawan menanyakan perihal agenda lima tahunan Partai Golkar itu ke Airlangga.

"Kalau kesiapan Munas Golkar tanyakan pada Ketum," katanya.

Menurut Bamsoet, pembicaraan soal penyelenggaraan Munas Partai Golkar belum bisa dilakukan saat ini lantaran Airlangga tak kunjung menggelar Rapat Pleno DPP Partai Golkar.

Menurutnya, Rapat Pleno DPP Partai Golkar merupakan pintu awal untuk memutuskan waktu penyelenggaraan Munas.

"Kami masih menunggu keberanian DPP Partai Golkar untuk menggelar rapat pleno. Di sana nanti kita putuskan kapan jadwal rapim (rapat pimpinan) dan nanti di rapim tentukan jadwal Munas," ucapnya.

Sebelumnya, Airlangga memastikan Munas Partai Golkar tetap dilaksanakan pada Desember 2019. Menteri Perindustrian itu menyebut partai berlambang pohon beringin itu memiliki mekanisme yang sudah berjalan sejak 2004 lalu.

"Kan masing-masing (partai) punya mekanisme sendiri-sendiri," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Senin (12/8).

Airlangga mengatakan sejak era Jusuf Kalla (JK), Aburizal Bakrie alias Ical, sampai Munas Golkar terakhir 2014 ataupun Munaslub pada 2017 lalu selalu dilaksanakan pada Desember.

"Jadi kami mengikuti mekanisme yang ada," ujarnya.

(mts/ain)

Halaman Selanjutnya >>>>




Bagikan Berita Ini

0 Response to "Yorrys Raweyai: Golkar Bukan Partai Perusahaan"

Post a Comment

Powered by Blogger.