Sentimen Global Dongkrak Harga Emas Jadi Rp754 Ribu per Gram
Jakarta, CNN Indonesia -- Harga jual emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) berada di posisi Rp754 ribu per gram pada Jumat (25/10) atau naik Rp2.000 dari Rp752 ribu per gram pada Rabu (23/10). Begitu juga dengan harga pembelian kembali (buyback) naik Rp2.000 dari semula Rp673 ribu menjadi Rp675 ribu per gram pada hari ini.Berdasarkan data Antam, harga jual emas berukuran 0,5 gram senilai Rp401,5 ribu, 2 gram Rp1,46 juta, 3 gram Rp2,16 juta, 5 gram Rp3,59 juta, 10 gram Rp7,11 juta, 25 gram Rp17,68 juta, dan 50 gram Rp35,28 juta.
Kemudian, harga emas berukuran 100 gram senilai Rp70,5 juta, 250 gram Rp176 juta, 500 gram Rp351,8 juta, dan 1 kilogram Rp703,6 juta.
Harga jual emas tersebut sudah termasuk Pajak Penghasilan (PPh) 22 atas emas batangan sebesar 0,45 persen bagi pemegang Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP). Bagi pembeli yang tidak menyertakan NPWP memperoleh potongan pajak lebih tinggi sebesar 0,9 persen. Sementara harga emas di perdagangan internasional berdasarkan acuan pasar Commodity Exchange COMEX berada di posisi US$1.504,8 per troy ons atau menguat 0,1 persen. Sementara harga emas di perdagangan spot melemah 1,78 persen ke posisi US$1.502,2 per troy ons pada pagi ini.
Kepala Riset PT Monex Investindo Futures Ariston Tjendra menilai harga emas terdorong oleh isu perlambatan ekonomi global dan potensi pemangkasan suku bunga AS yang mendorong kenaikan harga emas.
Indikasi perlambatan ekonomi AS tercermin dari data pesanan barang tahan lama (durable goods orders) September yang menurun 0,1 persen dibandingkan bulan sebelumnya yang masih tumbuh 0,3 persen.
"Hal itu mengindikasikan perlambatan (ekonomi) dan bisa memicu pemangkasan suku bunga acuan AS," ujar Ariston kepada CNNIndonesia.com, Jumat (25/10).
[Gambas:Video CNN] (sfr)
Halaman Selanjutnya >>>>
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sentimen Global Dongkrak Harga Emas Jadi Rp754 Ribu per Gram"
Post a Comment